Indonesian Convention Exhibition (ICE) BSD City, 18 April 2015. Kali ini saya akan menceritakan pengalaman pertama menonton pertunjukan Disney on Ice. Berawal dari keinginan mama yang ingin sekali menonton pertunjukan ini, jadilah saya dan Isthi yang mencarikan tiketnya minggu lalu. Kami berempat, mengajak sepupu saya, Julia. Saya senang dan terhibur sekali menonton Disney on Ice! Maklum, ini keinginan sejak kecil yang baru kesampaian hehehe. Kesenangan saya bertambah dengan kepuasan mama akan pertunjukan ini. Senang sekali bisa membuat mama terhibur :)

Acara dibuka di Kota New Orleans dengan menghadirkan restoran Tiana's Palace, restoran tempat Putri Tiana mewujudkan impiannya dan hidup bahagia bersama Naveen sang pangeran kodok. Sesi kedua dilanjutkan dengan pertunjukan Snow White and the Seven Dwarfs. Selanjutnya adalah kisah mengenai Cinderalla, yang paling menghibur saya. Ibu tiri yang jahat serta kedua saudara Cinderella tampil membawa unsur komedi dalam gelaran ini. Dan terakhir, acara ditutup dengan kisah Rapunzel yang menceritakan pertemuannya dengan Flint, membawanya menemukan dunia luar, dunia yang diimpikannya untuk melihat lentera mengambang.

Secara keseluruhan, pertunjukan ini dikemas dengan apik dan menakjubkan. Saya dibuat terhibur dengan kostum-kostum yang cantik, musik yang bagus, dan penari-penari yang hebat. Semua dikemas persis dengan film aslinya dan itu membuat saya teringat masa kecil.

Sayangnya selama pertunjukan penonton tidak diperbolehkan membawa kamera poket, sehingga saya hanya bisa memotret dengan kamera handphone sehingga hasilnya kurang bagus.